My Hero Academia Season 6 Episode 23: Kerja Tim Mewujudkan Impian, Cengkeraman All For One

- Sabtu, 18 Maret 2023 | 20:05 WIB
Ilustrasi My Hero Academia Season 6 Episode 23: Kerja Tim Mewujudkan Impian, Cengkeraman All For One (Tangkap Layar gamerant)
Ilustrasi My Hero Academia Season 6 Episode 23: Kerja Tim Mewujudkan Impian, Cengkeraman All For One (Tangkap Layar gamerant)

JurnalNews - My Hero Academia Season 6 Episode 23, Deku memiliki pengaruh yang luar biasa pada orang-orang yang dia temui di sepanjang jalan, baik itu teman sekelasnya, Pahlawan Pro yang mapan, atau Penjahat yang dipertanyakan, tidak banyak yang berinteraksi dengan Izuku Midoriya dan pergi tanpa perubahan.

Dia bercita-cita menjadi Pahlawan sejak dia bisa berbicara, memastikan bahwa tindakannya mencerminkan idolanya, All Might, dalam setiap aspek hidupnya.

Mungkin karena sifat Quirkless Deku, dia telah berfokus untuk melambangkan kebajikan seorang Pahlawan, sepanjang hidupnya.

Baca Juga: My Hero Academia Season 6 Episode 23: Tiga Besar Teman, Penolakan Deku untuk Membutuhkan Bantuan

Baca Juga: My Hero Academia Season 6 Episode 23: 'Plus Ultra' Mendukung Para Wanita, Konsekuensi Merugikan One For All

Dedikasi Deku untuk menjadi yang terbaik tentu saja menular ke seluruh Kelas A, yang masing-masing telah dipengaruhi secara signifikan oleh Izuku, dengan satu atau lain cara.

Jika ada satu hal yang dibutuhkan Izuki Midoriya saat ini, itu adalah mereka yang, dengan niat yang sama, dengan kecepatan yang sama, akan terus berlari di sampingnya.

Deku percaya bahwa, dengan melakukannya sendiri, dia melindungi Kelas A dan pengungsi SMA UA lainnya dari cengkeraman All For One, tetapi pada akhirnya, semua orang berada dalam bahaya besar selama tiran itu bebas berkeliaran.

Meskipun sentimen ini lebih terhormat daripada misi solo pencarian pujian Bakugo sebelumnya, itu memiliki bobot yang sama.

Baca Juga: My Hero Academia Season 6 Episode 23: Pembangkit Tenaga Listrik yang Diremehkan, Perjuangan Shoji

Baca Juga: My Hero Academia Season 6 Episode 23: Pertemuan Singkat, Izuku Berjuang Demi Kehormatan

Terkadang mengakui kekalahan bukanlah tentang menyerah dan lebih banyak berhubungan dengan menerima dukungan yang ditawarkan oleh orang lain.

Mengalahkan musuh sendirian tidak secara otomatis membuat seseorang menjadi Pahlawan yang lebih baik.

Setiap argumen yang dibuat Kelas A merupakan cerminan dari pelajaran yang mereka pelajari dari Deku.

Halaman:

Editor: Anggito Yudhistira

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X