Hasil Thomas Cup 2022: Pasangan Ahsan-Kevin Buktikan Tak Ada yang Mustahil Kalahkan Jepang

- Sabtu, 14 Mei 2022 | 06:26 WIB
Mohammad Ahsan-Kevin Sanjaya usai mengkandaskan ganda China perempat final Piala Thomas 2022 (Instagram badminton Indonesia )
Mohammad Ahsan-Kevin Sanjaya usai mengkandaskan ganda China perempat final Piala Thomas 2022 (Instagram badminton Indonesia )

JurnalNews - Duet Mohammad Ahsan-Kevin Sanjaya Sukamuljo berhasil menaklukkan pasangan Jepang Takuro Hoki-Yugo Kobayashi pada babak semifinal Thomas Cup 2022 di Impact Arena, Jumat, 13 Mei 2022 malam WIB.

Kemenangan pasangan Ahsan-Kevin di partai kedua atas Takuro Hoki-Yugo Kobayashi membawa Indonesia unggul 2-0 atas Jepang pada laga semifinal Piala Thomas 2022 di Bangkok, Thailand.

Pertandingan berjalan ketat sejak menit pertama dengan perebutan poin. Takuro Hoki-Yugo Kobayashi sempat kewalahan dengan serangan yang dilakukan Kevin Sanjaya.

Baca Juga: Hasil Semifinal Thomas Cup 2022: Indonesia Lolos ke Final Setelah Laga Hidup Mati Lawan Jepang

Baca Juga: Misteri Lokasi KKN di Desa Penari, Benarkah di Kabupaten Banyuwangi? Simak Penjelasan Berikut

Ahsan Kevin memenangi pertandingan semifinal Thomas Cup 2022 dengan skor 2-1 atas Hoki-Kobayashi melalui catatan 22-20, 8-21, dan 24-22.

"Syukur alhamdulillah bisa melewati partai krusial ini dan bisa menyumbang poin. Permainan tadi memang kami cukup tertekan bahkan dari awal sampai akhir, tapi bagaimana caranya kami bisa bangkit dan di poin-poin terakhir bisa menang," kata Ahsan setelah pertandingan.

Ganda putra Indonesia tertinggal jauh di gim pertama dengan skor 5-17. Namun secara mengejutkan pasangan ini mampu menambah poin satu demi satu hingga akhirnya bisa mempersempit jarak menjadi 15-17.

Perolehan poin ini dipetik Ahsan-Kevin setelah memperbaiki pola serangan dan mengajak Hoki-Kobayashi untuk menjangkau bola yang diumpankan ke sisi-sisi lapangan.

Kedua pasangan juga sempat setting di gim poin dengan skor 20-20, beruntung Ahsan-Kevin bisa merebut dua poin penentu kemenangan gim pertama.

Pada gim kedua, Ahsan-Kevin tak berkutik karena posisi lapangan yang tak menguntungkan. Menurut mereka, kondisi angin di posisi anyar terasa lebih kencang dari pertandingan kemarin.

Di gim penentu, Ahsan-Kevin tak ingin kalah dan kembali memanfaatkan keuntungan dari posisi lapangan yang lebih enak. Selain itu, mereka juga mengubah pola servis di poin-poin kritis karena pola sebelumnya dinilai menguntungkan Hoki-Kobayashi.

Baca Juga: Masih Diburu, Ini Cerita Asli KKN di Desa Penari versi Widya, Lebih Horor dan Lengkap dari Thread SimpleMan

Baca Juga: Polri Gagalkan 8 Kontainer Minyak Goreng Siap Ekspor ke Timor Leste, Modus Pelaku Kirim Bahan Bangunan

Halaman:

Editor: Sutrisno

Sumber: Antara

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Inter Milan Melaju ke Final Liga Champions

Rabu, 17 Mei 2023 | 07:09 WIB

PSG Hukum Lionel Messi, Ini Penyebabnya

Rabu, 3 Mei 2023 | 07:02 WIB
X